Seluruh Penduduk di Kaki Merapi Selo Boyolali Sudah Dievakuasi

Seluruh penduduk Kecamatan Selo, Kabupaten Bayolali, Jawa Tengah, telah dievakuasi ke tempat yang lebih aman. Hal ini terkait status waspada dalam radius 15 Km dari puncak Merapi.

"Sudah dievakuasi semua. Tadi subuh saya dan keluarga juga sudah mengungsi," ujar Jumadi, anggota Tim Siaga Desa Jrakah, Kecamatan Selo, kepada detikcom, Kamis (11/4/2010).

Di kawasan itu, Gunung Merapi 'bertetangga' dengan Gunung Merbabu. Menurut Jumadi, hanya desa-desa di lereng Merbabu saja yang sebagian penduduknya tidak mengungsi. Sementara di Selo yang merupakan kaki Merapi, seluruh penduduknya sudah diungsikan.

"Di Jrakah sudah kosong," terang dia.

Menurut Jumadi, warga dievakuasi ke beberapa titik yang lebih aman. Salah satunya di Pendopo Kabupaten Magelang yang lebih dekat dibandingkan pusat kota Boyolali. Awalnya para pengungsi ditempatkan di sekitar Pasar Selo.

"Sebagian ada yang dari sore kemarin, sebagian ada yang subuh dievakuasi ke Pendopo," jelasnya.

Pagi ini, hujan abu di sekitar Selo dan Magelang sudah berhenti. Namun warga masih diimbau agar tidak kembali ke Selo.

Selo merupakan kaki Gunung Merapi di Boyolali. Lokasi wilayah ini ke Puncak Merapi hanya sekitar 4-5 km. Di saat aman, kawasan Selo merupakan salah satu titik awal yang sering digunakan para pedaki gunung untuk mendaki Merapi. Di kawasan bersuhu dingin ini terdapat base camp pendaki dan beberapa rumah penduduk yang disewakan bagi para pengunjung Merapi.